08.10.2014 - Jendela Dunia
Headlines News :

Ayah Asmirandah Curhat Anaknya Tak Pernah Pulang ke Rumah

Written By radde on 15 Agustus, 2014 | 21.12

Sejak dinikahi Jonas Rivano, Asmirandah diketahui hampir tidak pernah menengok orangtuanya di Depok, Jawa Barat. Bahkan sang ayah, Anton Zantman sudah lupa kapan terakhir wanita yang akrab disapa Andah itu pulang ke rumah.

Saat detikHOT menanyakan kabar Andah, Anton justru terlihat bingung. Ia malah lebih banyak menggelengkan kepalanya karena tidak tahu kabar buah hatinya saat ini.

"Kabar apa? Saya nggak tahu apa-apa. Kalau tanya soal kabar, ya saya nggak tahu," ujar Anton saat ditemui di kediamannya di Beji, Depok, Jawa Barat, Jumat (15/8/2014).

Lebih lanjut, pria keturunan Belanda itu mengungkapkan, Andah memang tidak pernah pulang. Bahkan saat Lebaran lalu, Andah pun tidak berkunjung ke kediaman orangtuanya.

"Mana? Tidak pernah tuh," aku Anton.

Selanjutnya, Anton menyebutkan, kini Jonas dan Andah sudah tidak lagi menempati rumahnya di bilangan Cibubur, Jakarta Timur karena sudah dijual. Keduanya diketahui menempati sebuah rumah di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.

"Kalau tinggalnya (saat ini) saya tahu belum lama ini, di dekat Cengkareng," tutupnya.
Sumber

Lihat Marzuki Pingsan di Ruang VVIP, SBY Perintahkan Paspampres Turun Tangan

Ketua DPR Marzuki Ali terpaksa dilarikan ke rumah sakit setelah sempat pingsan di ruang VVIP gedung DPR. Presiden SBY yang sempat melihat kondisi Marzuki memerintahkan tim dokter kepresidenan dan Paspampres turun tangan.

"Kejadian pas di ruang tunggu VVIP Room. Waktu itu seluruh pimpinan DPR, DPD dan Wapres termasuk Pak Marzuki tengah menunggu kedatangan Bapak Presiden untuk meyampaikan pidato kenegaraan," ujar Komandan Pengamanan Kompleks (Danplek) dari Paspampres Letkol Kavelari Urip saat dihubungi detikcom, Jumat (15/8/2014). Di ruangan itu juga telah stand by sejumlah personel Paspampres yang bersiap mengamankan kedatangan SBY. Ruangan itu steril dari wartawan maupun tamu yang hendak mendengarkan pidato SBY tentang RAPBN 2015.

Semula di ruangan itu Marzuki Alie dalam posisi duduk dan wajahnya pucat. Tak lama kemudian tiba-tiba dia pingsan di kursinya. "Anggota Paspampres yang melihat langsung melaporkan ke Danpaspampres kemudian Danpasmpres memerintahkan saya dan tim dokter kepresidenan untuk membantu beliau," ceritanya.

Saat Marzuki ditangani tim dokter kepresidenan, SBY tiba di ruangan VVIP. "Kondisi beliau (Marzuki) sempat dilihat Pak SBY yang kemudian memerintahkan Paspampres untuk membantu proses evakuasi," ungkap Urip.

Dalam proses evakuasi tersebut, sejatinya bukan menjadi tanggung jawab tim dokter kepresidenan dan Paspampres tapi merupakan tanggung jawab tim dokter DPR dan anggota Pamdal. Tapi karena alasan kemanusiaan, mereka bergerak cepat.

"Saat penanganan awal kita sempat menunggu mobil ambulans milik DPR, tetapi karena tidak kunjung datang dan dengan alasan kemanusian kita langsung gerak cepat membantu beliau," tutur Urip.

Tak lama ditangani tim dokter kepresidenan di ruang VVIP itu, Marzuki pun siuman. Namun karena kondisi fisiknya yang terlihat lemas, tim dokter pun memberikan rujukan untuk dilakukan penanganan di rumah sakit.

"Oleh kita dibawa menggunakan mobil ambulans kepresidenan. Awalnya kita bawa ke Rumah Sakit Harapan Kita karena itu rumah sakit terdekat. Setelah ditangani dokter Bambang, Bapak Marzuki kemudian dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto yang merupakan rumah saki rujukan tim dokter kepresidenan," beber Urip.

Di RSPAD Gatot Subroto yang terletak di Senen, Jakarta Pusat, Marzuki dirawat di Ruang ICU gedung Kartika lantai 4. Keluarga menyebut Marzuki kelelahan akibat serius mempersiapkan acara pidato kenegaraan Presiden SBY hari ini. Cepat sembuh, Pak Marzuki!
Sumber

Dokter dan Paspampres Tangani Marzuki dengan Sigap, Tak Sampai 15 Menit


Kesigapan anggota Paspampres dan tim dokter kepresidenan dalam memberikan pertolongan pertama hingga evakuasi ke rumah sakit terhadap Ketua DPR Marzuki Alie patut diacungi jempol. Mereka gesit bertindak, butuh waktu tak sampai 15 menit sejak Marzuki pingsan hingga masuk ke RS.

"Kalau mulai dari penanganan tim dokter sampai proses evakuasi oleh kami tidak sampai 15 menit," ujar Komandan Kompleks dari Paspampres Letkol Kavaleri Urip saat dihubungi detikcom, Jumat (14/8/2014). Urip bertugas memimpin pasukan Paspampres di gedung DPR/MPR hari ini.

Marzuki ditangani langsung oleh tim dokter kepresidenan yang melekat pada Presiden SBY, yang kala itu sudah stand by di ruang VVIP Room gedung DPR. Di ruangan itu, tim dokter membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk mendiagnosa penyakit dan menyadarkan Marzuki dari pingsan.

"Proses stabilitas atau diagnosa sedikit lebih lama, tetapi begitu selesai penanganan proses evakuasi dari lokasi VVIP room ke mobil ambulans kepresidenan hanya 5 menit, kemudian perjalanan ke rumah sakit kurang dari 10 menit karena dikawal voorijder," tuturnya.

Kecekatan tim kepresidenan memang dibutuhkan untuk menangani situasi apa pun. Sehari sebelum acara pidato kenegaraan di DPR, Paspampres juga melakukan simulasi atau gladi resik di lingkungan DPR. "Paspampres harus selau siap sedia, sebagai anggota harus siap untuk antisipasi sekecil apa pun gangguan atau ancaman. Oleh karena itu kita dilatih dan disiapkan," ujar Urip.

Urip mengatakan penanganan terhadap Ketua DPR Marzuki Alie menjadi pengalaman tersendiri baginya. Ia tak menyangka persiapan gladi resik sehari sebelum acara memiliki kegunaan. "Siapa yang nyangka ketika dianggap remeh orang bahwa acara gladi resik tidak berguna, ternyata ada kejadian seperti ini dan kita bisa menghandel itu semua dengan cepat," ungkapnya.
Sumber

Written By radde on 14 Agustus, 2014 | 17.59

Google Moon adalah layanan online semacam Google Earth, yang memungkinkan pengunjung melihat pemandangan bulan. Seorang pengaksesnya bikin kehebohan karena menemukan citra gambar mirip manusia terlihat berjalan di permukaan bulan.

Diposting di YouTube, terlihat ada sosok mirip orang sedang berjalan, lengkap dengan bayangannya. Tak dapat dipastikan apakah sebenarnya penampakan tersebut meski para pengguna internet berspekulasi macam-macam, ada yang menganggapnya sebagai alien.

"Terliat seperti bayangan dari obyek besar atau suatu sosok," demikian tulis user yang meng-upload videonya di YouTube, seperti dikutip detikINET dari DailyMail, Kamis (14/8/2014).

Tapi kemungkinan besar obyek itu bukan apa-apa atau sosok yang menemukannya dinilai terkena fenomena psikologi yang disebut Pareidoila. Yakni kondisi di mana otak melihat wajah atau obyek yang familiar di tempat yang tidak biasa.

Google Moon sendiri mengkoleksi jutaan gambar bulan dari lembaga antariksa NASA. Berikut video penampakan tersebut:

Unas: Di Kampus Kami Tak Ada Prostitusi

Universitas Nasional (Unas) memberi penjelasan soal kasus narkoba yang mencoreng kampus swasta itu. Razia Polres Jaksel atas permintaan rektorat menemukan 5 kg ganja di ruang senat mahasiswa. Pihak kampus mengambil tindakan tegas dengan membekukan kegiatan kemahasiswaan.

Lalu bagaimana dengan isu prostitusi yang kabarnya juga ada?

"Di Unas tidak ada prostitusi," tegas pengacara Unas, Ali Asgar dalam jumpa pers di Kampus Pejaten, Jaksel, Kamis (14/8/2014).

Menurut Ali, memang ada peristiwa seorang mahasiswi yang dipergoki berada dalam mobil dan berbuat tak pantas. Namun menurut Ali hal itu hanya kesalahpahaman.

"Dia mau beli (mobil-red), dijanjikan dan malah ditahan di mobil sampai pagi. Kejadian hanya sekali. Prostitusi hanya kacamata masyarakat. Kejadian 3 minggu lalu," jelasnya.

Unas memiliki 9 fakultas dan 3 akademi. Mahasiswa Unas kini tidak diperbolehkan melakukan kegiatan di kampus hingga malam.

Sumber

Cerita Rumah Kantor Transisi Jokowi-JK yang Seharga Rp 85 Miliar

Presiden terpilih Jokowi membuat Kantor Transisi dengan menyewa sebuah rumah yang terletak di Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat. Kepemilikan rumah ini sempat mengundang tanya. Namun ternyata rumah ini disewa Jokowi dari seorang pengusaha properti.

Dikutip dari majalah detik edisi 141, Kamis (14/8/2014), pencarian rumah untuk Kantor Transisi itu dimulai pada Juli 2014. Jokowi memerintahkan Andi Widjajanto, Hasto Kristiyanto dan Rini Soemarno mencari rumah kontrakan pada 17 Juli 2014. Jokowi mewanti-wanti, rumah yang bakal dikontrak tidak boleh terlalu mewah dan besar.

Mereka pun menyewa jasa agen properti dan menyodorkan empat tempat pilihan. Selain rumah di Jalan Situbondo, tiga pilihan lainnya terletak di Jalan Panarukan, Jalan Banyumas, dan Jalan Subang. Semuanya di daerah elite Menteng.

Senin, 21 Juli 2014, sebelum meninjau kapal phinisi di pelabuhan Sunda Kelapa yang akan dipakai untuk pidato kemenangan Jokowi-JK setelah pengumuman hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum, Jokowi bertandang ke rumah di Jalan Situbondo. Ia langsung kepincut tanpa melihat tempat lain yang disiapkan tim transisi.

Rumah seluas 1.000 meter persegi itu tidak terlalu mewah walau berdiri di tengah hunian
mahal di jantung Jakarta. Jokowi menyukai gaya arsitektur rumah tersebut. Teras rumah ditopang pilar, yang menunjukkan kemegahan arsitektur kolonial. Namun tata halaman dan garasinya menunjukkan gaya modern yang ringkas.

Rumah itu milik Trisni Puspitaningtyas, istri Michael D. Ruslim (almarhum), mantan Presiden Direktur PT Astra International. Belakangan, Trisni menggeluti bisnis properti. Saat ini ia sedang getol mengembangkan proyek pembangunan kompleks perumahan di Jalan Delima Jaya, Rempoa, Tangerang Selatan, bernama Tris Living. Rumah yang dijadikan kantor tim transisi sebelumnya hendak dijual.

Petugas keamanan kompleks Jalan Situbondo, Edi, mengungkapkan, rumah Trisni itu direnovasi sekitar 2007-2008. Trisni merombak rumah menjadi benar-benar laik huni dengan perpaduan arsitektur kolonial, modern, dan Jawa

Rumah untuk Kantor Transisi tersebut berlantai dua. Memiliki empat kamar tidur, ruang
tamu, ruang tengah, dapur, dan kolam renang. Sedangkan di lantai dua menyisakan satu kamar tidur dan ruang tengah. Ruang tamu dan ruang depan didesain memiliki atap tinggi sehingga sejuk.

Pada 20 Februari 2013, seorang agen properti bernama Esther Juminha memasang iklan penjualan rumah tersebut melalui situs Internet. Waktu itu rumah tersebut dipatok dengan harga Rp 85 miliar. Esther mengaku dulu juga menawarkan sewa atas rumah itu. “Harga sewa per bulannya Rp 40 juta, itu dua tahun lalu,” tuturnya.

Pihak Kantor Transisi tak mau mengungkap harga sewa rumah itu. Andi Widjajanto hanya memastikan status rumah itu disewa secara profesional.
Sumber

Saat Jokowi Ingatkan Komitmen Koalisi Tanpa Syarat

Written By radde on 11 Agustus, 2014 | 19.53

Keinginan Jokowi agar menterinya kelak melepas jabatan parpol langsung menuai protes dari PKB. PKB menolak keinginan Jokowi tersebut, padahal memilih menteri adalah hak prerogatif presiden. Jokowi pun mengingatkan kesepakatan awal kerjasamanya.

"Dulu sudah saya sampaikan, syaratnya itu tanpa syarat. Sudah jelas toh?" kata Jokowi usai menghadiri perayaan HUT Veteran RI ke-65 di Balai Sarbini, Jakarta, Senin (11/8/2014).

Jokowi pun menuturkan sampai saat ini belum ada pembahasan nama-nama menteri. Adapun Tim Transisi yang dibentuknya tidaklah membahas nama-nama menteri.

"Kita belum bicara menteri dan susunan kabinet. Sudah jelas. Apalagi bicara orang, apalagi berbicara jatah," ingat Jokowi lagi.

Sebenarnya dari awal tak ada kontrak politik antara Jokowi dan partai koalisi pendukungnya. Hal ini diakui oleh Ketua DPP Hanura Yuddy Chrisnandi. Karena itulah Jokowi tak menyebut istilah koalisi, namun diganti dengan istilah kerjasama karena tidak ada kontrak politik bagi-bagi menteri.

"Kita mesti ikhlas Pak Jokowi memilih siapa dan akan memberlakukan syarat seperti apa kepada kader-kader yang mungkin akan diambil dari parpol mereka. Kita tidak bisa menuntut terlalu banyak karena kita sepakat koalisi tanpa syarat," kata Ketua DPP Hanura, Yuddy Chrisnandi.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pun sejak awal menyuarakan koalisi tanpa syarat. NasDem sebagai partai pertama yang mendukung Jokowi-JK menyatakan tak meminta jatah apapun. Hal ini yang membuat Jokowi sangat yakin koalisinya akan awet dan kuat karena tidak disusun berdasarkan pragmatisme politik

"Saya adalah orang yang sangat berbahagia sampai detik ini karena kemurnian antara partai tidak pernah bicara menterinya siapa dan cawapresnya siap," kata Jokowi saat mendeklarasikan koalisi pendukungnya di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung pada Rabu (14/5/2014) lalu.

"30 menit kemudian, salaman, cocok mas dan saya tanya apakah bapak akan menyampaikan meminta cawapres, mereka bilang tidak. Menteri? Tidak. Saya mendukung 100 persen apa yang disampaikan Jokowi," ucap Jokowi menirukan pembicaraannya dengan Surya Paloh.

Namun nyatanya kini PKB sudah tergoda menteri. PKB mengusulkan sejumlah nama menteri seperti Ketum Muhaimin Iskandar, Sekjen Imam Nahrawi, Waketum Rusdi Kirana, dan lainnya. PKB yang sempat menyebut ingin kursi Menteri Agama juga menentang keinginan Jokowi membebaskan kabinet dari pejabat teras parpol. Lalu apakah PKB benar-benar akan mendapatkan menteri dari Jokowi?
Sumber

Dahlan Iskan Jadi Saksi Nagita, dari Pihak Raffi Ada Ridwan Kamil

Dua nama pejabat disebutkan ibunda Raffi Ahmad, Amy Qanita siap menjadi saksi dalam pernikahan anaknya dengan Nagita Slavina yang akan digelar pada 17 Oktober 2014. Dari pihak Raffi ada Walikota Bandung yang terkenal, sementara Menteri BUMN yang juga tokoh populer siap menjadi saksi Nagita.

"Pak Dahlan Iskan sudah setujui untuk jadi saksi dari pihak Gigi. Dari pihak Raffi ada Ridwan Kamil," ujar Amy saat ditemui di Studio AD, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (11/8/2014).

Amy mengaku sudah menyiapkan sekitar seribu undangan. Menurutnya, ia tak akan menyebar terlalu banyak undangan.

"Undangan masih nge-list semua, jadi takutnya terlalu berdesakan tamunya. Takutnya tamu undangan nggak nyaman," ujarnya.

Menurut Amy, resepsi pernikahan anaknya itu akan bertema serba hijau. Sementara adat jawa dipilih Raffi dan Nagita untuk pernikahan mereka.
Sumber

3 Dancer Imut Pendukung Prabowo-Hatta Ini Batal Tampil di Depan MK

Tiga ABG (Anak Baru Gede) imut pendukung Prabowo Hatta batal nge-dance di depan Gedung Mahkamah Konstitusi di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (11/8/2014). Gara-garanya, mereka tidak membawa kabel untuk menyambung HP ke speaker sehingga musik tidak bisa dimainkan. Walah!

Kelompok dancer yang bernama Panca Vanguard ini beranggotakan Ade Nuryatus (14),Gita Rora (16) dan Wikke Muthia (14) merupakan bagian dari Ormas Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Bekasi. Ketiga dancer ini sudah mencoba menaiki mobil panggung orasi untuk tampil di depan ribuan massa pendukung Prabowo-Hatta, namun mereka malah 'gigit jari' karena tak ada kabel penyambung dari HP ke speaker.

"Sudah latihan sebelumnya, di Polonia juga pernah tampil. Tapi kali ini batal karena nggak bawa kabel sambungan dari HP ke speaker. Katanya bisanya pake kaset," ujar Suganda selaku Ketua Kordinator PPM.

Suganda menambahkan kehadiran para dancer ini awalnya bertujuan untuk menghibur para pendemo di Gedung Mahkamah Konstitusi. "Kan kemarin sepi tuh panas-panasan, bawa ini biar adem sama terhibur," tambah Suganda

Selain itu, salah satu dancer, Wikke mengaku dirinya senang bisa ikut datang ke gedung MK untuk mendukung Prabowo-Hatta, walaupun tidak jadi tampil.

"Seneng bisa masuk TV soalnya hobi nge-dance juga dari kecil. Nggak jadi tampil ya biasa aja, lagian udah sering tampil," ujar ABG kelas 1 SMA ini.
Sumber

Wanita Bertato 'Lady in Sky' yang Tewas di Tol Wiyoto Diduga Dibunuh

Written By radde on 10 Agustus, 2014 | 17.23

Polisi masih menyelidiki identitas wanita berkulit putih dengan tato 'Lady in Sky' yang ditemukan tewas di KM 17 Tol Wiyoto Wiyono. Dugaan sementara wanita ini dibunuh.

"Dugaan awal memang dibunuh kemudian dibuang di lokasi," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara AKBP Azhar Nugroho kepada detikcom, Minggu (10/8/2014).

Saat ditemukan tubuh wanita ini mengalami berbagai luka. Pada paha wanita ini juga terdapat tato
angka-angka 6149040WB. Polisi masih menyelidiki arti tato ini.

"Ini ada tato di pahanya seperti nomor paspor, ini masih kita selidiki," katanya.

Selain itu juga ditemukan tato bergambar kuda di tangan kiri. Pada tangan kanan wanita ini ada tato bertuliskan Freddy Mercury dan di tangan kiri ada tulisan ANA dan tato Lady in Sky.

Azhar mengatakan, saat ditemukan wanita ini mengenakan celana panjang jeans biru dan kaos putih. Wanita ini juga memakai jam tangan dan sebuah gelang stainless steel.

"Ada juga anak kunci, dua lembar uang Rp 50 ribu, uang Rp 1.000 dan tiga keping uang Rp 500. Ada luka terseret pada sekujur tubuh dan kaki kiri patah. Kita sudah bawa korban ke RS Polri Kramat untuk autopsi," katanya.
Sumber

LAPAN: Sehabis Magrib Supermoon akan Mulai Terlihat di Jakarta

Supermon paling terang tahun ini akan terjadi nanti malam. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menyatakan fenomena ini mulai terlihat setelah magrib dan mencapai puncaknya pada pukul 01.09 WIB.

"Sehabis magrib sudah mulai terlihat dan nanti masuk puncaknya pada 11 Agustus pukul 01.09 WIB," kata Kepala LAPAN Thomas Jamaludin kepada detikcom, Minggu (10/8/2014).

Thomas mengatakan, jarak bumi dan bulan saat supermoon menjadi lebih pendek. Jika rata-rata jarak bumi dan bulan mencapai 384 ribu kilometer maka saat supermoon terjadi nanti malam jaraknya akan berkurang menjadi 357 ribu kilometer.

"Jarak bulan dan bumi saat supermoon kali ini menjadi yang terdekat untuk tahun ini," katanya.

Saat ditanya apakah ada pengaruh supermoon pada bencana alam, Thomas menjelaskan hal itu tidak ada kaitannya. "Zaman dahulu supermoon ini dikaitkan dengan astrologi dan bencana, padahal ini tidak ada kaitannya," katanya.

Thomas menyatakan, pengaruh supermoon akan berpengaruh pada pasang air laut. Menurutnya dengan jarak bulan yang lebih dekat ke bumi maka akan berpengaruh pada ketinggan pasang air laut.

"Pengaruh supermoon ini terjadi pada kenaikan pasang air laut, tapi ini tidak menimbulkan bahaya apa-apa," katanya.
Sumber

Sains

More on this category »

Pemilu 2014

More on this category »
 
Contact Us : Disclaimer | Advertise With Us
Copyright © 2013 Jendela Dunia - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger