Masjid atau mesjid adalah rumah tempat ibadah umat Muslim. Masjid artinya tempat sujud, dan mesjid berukuran kecil juga disebut musholla, langgar atau surau. Selain tempat ibadah
masjid juga merupakan pusat kehidupan komunitas muslim.
masjid juga merupakan pusat kehidupan komunitas muslim.
Kegiatan - kegiatan perayaan hari besar, diskusi, kajian agama, ceramah dan
belajar Al Qur'an sering dilaksanakan di Masjid. Bahkan dalam sejarah
Islam, masjid turut memegang peranan dalam aktivitas sosial
kemasyarakatan hingga kemiliteran.
belajar Al Qur'an sering dilaksanakan di Masjid. Bahkan dalam sejarah
Islam, masjid turut memegang peranan dalam aktivitas sosial
kemasyarakatan hingga kemiliteran.
Berikut 5 Masjid Menakjubkan yang terbuat dari Lumpur:
1. Masjid Besar Bobo Dioulasso
Bobo Dioulasso merupakan masjid raya yang terdapat di Burkina Faso,
merupakan salah satu masjid tertua di Afrika Barat. Serupa dengan Masjid
Djinguereber di Timbuktu, Bobo Dioulasso terbuat dari material lumpur,
tanah liat dan kayu-kayuan.
merupakan salah satu masjid tertua di Afrika Barat. Serupa dengan Masjid
Djinguereber di Timbuktu, Bobo Dioulasso terbuat dari material lumpur,
tanah liat dan kayu-kayuan.
Namun sayang saat ini lingkungan Masjid Raya Bobo Dioulasso karena bau yang
diakibatkan oleh sungai yang tercemar. Dan meski sedang mengalami
restorasi, namun masyarakat setempat mengatakan bahan yang digunakan
tidak lagi lumpur dan tanah liat melainka semen dan sebagainya.
diakibatkan oleh sungai yang tercemar. Dan meski sedang mengalami
restorasi, namun masyarakat setempat mengatakan bahan yang digunakan
tidak lagi lumpur dan tanah liat melainka semen dan sebagainya.
2. Siwa Oasis
Siwa Oasis merupakan sebuah bangunan yang terbuat dari kasheef, lumpur lokal
yang terbuat dari campuran pasir unik dari sebuah danau yang memiliki
kandungan garam tinggi.
Siwa Oasis terletak di sebuah jalur perdagangan kuno di sebelah barat gurun
pasir Mesir, sebuah jalur yang vital untuk kemakmuran sebuah negara di
era keemasan imperium Roma. Dengan sumber air alami yang dikelilingi
oleh tanaman palem yang rindang, membuat para pedagang betah berada di
kawasan Siwa Oasis.
pasir Mesir, sebuah jalur yang vital untuk kemakmuran sebuah negara di
era keemasan imperium Roma. Dengan sumber air alami yang dikelilingi
oleh tanaman palem yang rindang, membuat para pedagang betah berada di
kawasan Siwa Oasis.
3. Masjid Besar Djenné
Mungkin Masjid Besar Djenne merupakan bangunan lumpur terbesar di dunia, dengan
arsitektur khas Sudan meskipun letaknya berada di Mali. Masjid yang
pertama dibangun sekitar abad ke-13, strukturnya dibangun satu abad
sebelumnya.
Djenne merupakan sebuah kota yang berdekatan dengan Timbuktu, maka tidak heran
jika kedua memiliki hubungan psikologi dan sosial yang kuat.
jika kedua memiliki hubungan psikologi dan sosial yang kuat.
4. Aït Benhaddou
Aït Benhaddou merupakan salah satu tujuan wisata utama di Maroko,
Ouarzazate merupakan sebuah tempat yang sangat indah, dengan kasbah yang
terbuat dari tanah liat. Maka tidak heran jika kawasan Ourazazate
banyak digunakan sebagai latar berbagai film popular dunia seperti
Lawrence of Arabia, Star Wars dan Gladiator.
Dengan lokasinya yang berada di pinggiran Gurun Sahara, Ourazazate merupakan
adalah tempat singgah para pelancong, pedagang, dan peziarah yang
kebetulan melewati Gurun Sahara.
adalah tempat singgah para pelancong, pedagang, dan peziarah yang
kebetulan melewati Gurun Sahara.
5. Shibam
Dengan berjuluk “Manhatten of the desert,” Shibam merupakan kawasan perkotaan yang terletak di Yaman.
Mayoritas bangunan yang ada di Shibam dibangun pada abad ke-16, dan julukan
sebagai Manhattan tersebut dibuktikan dengan apartemen-apartemen yang
berdiri di hadapan padang pasir. Uniknya apartemen tersebut dibuat dari
batu bata (tanah liat) dan lumpur, dahulu masyarakat Shibam mendirikan
kompleks bangunan tersebut sebagai perlindungan dari serangan
orang-orang Badui
sebagai Manhattan tersebut dibuktikan dengan apartemen-apartemen yang
berdiri di hadapan padang pasir. Uniknya apartemen tersebut dibuat dari
batu bata (tanah liat) dan lumpur, dahulu masyarakat Shibam mendirikan
kompleks bangunan tersebut sebagai perlindungan dari serangan
orang-orang Badui
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam