Tahukah kamu gajah juga punya ritual saat menuju kematian? Nah, ada  beberapa fakta tentang gajah yang mungkin belum pernah terbayang. 
1. Gajah jumbo
![]()  | 
| Jumbo mati ditabrak lokomotif 15 September1885 di St. Thomas, Ontario, Canada | 
Yang  tercatat, gajah modern terbesar adalah Jumbo (diberi nama tersebut  karena sangat besar) dengan tinggi 4 meter. Si Jumbo ini ditemukan di  Swahili, Afrika tahun 1861. Merupakan jenis gajah African bush yang  diangkut ke kebun binatang di Perancis - kemudian dipindahkan ke Inggris  (dan terakhir pindah lagi ke Amerika Serikat).
Pawang  Jumbo kerap memberikan segalon whisky dengan keyakinan bagus untuk  kesehatannya. Namun, kisah kematiannya sungguh aneh. Konon, Jumbo mati  karena ditabrak kereta.
2.  Tipe gajah
Sesuai  habitat dan wilayah sebarannya, ada 3 jenis gajah yaitu: Asian elephant  alphas maximus, African bush elephant loxodonta Africana (hidup di  padang sabana), dan African forest elephant loxodonta cycones.
Ciri-ciri  gajah Asia ukurannya paling kecil dibanding dua kerabatnya dari Afrika.  Ada dua buah tonjolan di dahi. Tidak memiliki bibir atas yang menonjol  keluar.
Gajah Afrika memiliki telinga yang lebar,  gadingnya pun lebih besar serta dahi yang lebih bulat. Untuk membedakan  antara gajah padang sabana (bush elephant) dan gajah hutan (forest  elephant), maka gajah padang sabana bentuk gadingnya lebih melengkung.
3. Hidup sosial
Gajah  betina biasanya hidup bersama kawanannya dengan seekor gajah betina  paling berpengalaman (senior) sebagai pemimpin. Sementara gajah jantan  tinggal sedikit terpisah - lebih individualis.
Gajah  betina akan ditinggalkan kawanannya hanya bila mati atau tertangkap  manusia. Sementara gajah jantan akan meninggalkan kelompoknya saat  berumur 12 - usia menuju dewasa.
4. Ritual gajah
Jangka hidup gajah normalnya 60-80 tahun. Rupanya, gajah juga memiliki ritual saat menjelang ajal. 
Jika seekor gajah sakit, anggota kawanan itu akan membawa makanan dan membantu mendukungnya untuk bisa berdiri kembali. 
Jika  mati, mereka akan mencoba untuk menghidupkan kembali dengan makanan dan  air untuk sementara waktu. Namun, saat akhirnya memang mati, kawanannya  sering menggali sebuah kuburan dangkal dan menutupi gajah yang  meninggal tersebut dengan kotoran dan cabang, dan akan tinggal di  kuburan selama beberapa hari sesudahnya.
Jika ada gajah  yang memiliki hubungan dekat dengan gajah yang meninggal tadi, dapat  menunjukkan tanda-tanda depresi. Mereka juga memiliki rasa 'kehilangan'.
5. Gading gajah
Gading  gajah seperti gigi pada manusia. Saat lahir, gajah tidak memiliki  gading. Seraya bertumbuh maka akan tumbuh yang disebut 'gading susu'.  Gading ini nantinya menjadi 'gading dewasa'. Namun, gajah pun juga punya  gigi, loh. 
Biasanya gading dipakai untuk menggali dan mengangkat (memindahkan) beban berat.
6. Siklus hidup
Normalnya,  gajah hanya butuh waktu tidur selama 2-3 jam tiap hari. Bobot makanan  yang bisa mereka telan kira-kira 150 kg per hari.
7. Belalai gajah
Belalai  digunakan untuk mengangkat, menggulingkan, memindahkan objek yang  berat. Pada gajah yang sudah dilatih oleh manusia, ada gajah yang bisa  membuka kunci dan menggunakan perangkat elektronik (tablet - lihat iklan  samsung galaxy tab)







Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam