Roket milik pemerintah Rusia Proton-M yang membawa satelit Telkom-3 dan Express MD2 menghilang beberapa jam setelah meluncur dari Baikonur Cosmodrome, Kazakhstan pada hari 6 Agustus kemarin.
Di YouTube muncul video yang menampilkan detik-detik peluncuran roket Proton-M menuju slot orbit yang kemudian gagal dalam tahapan Briz-M. Video yang di-upload oleh akun SpaceVideNet ini berdurasi 5 menit 54 detik.
Detik-detik awal ditampilkan roket yang lepas landas. Sampai Proton-M melepaskan roket pendorongnya hingga kedua kali tidak ada masalah apapun yang terjadi.
Bahkan video ini terus memperlihatkan bagaimana perjalanan roket dari Bumi hingga menghilang dari pandangan di kegelapan malam. Kendati terlihat aman-aman saja, baru beberapa jam kemudian diketahui bahwa roket ini mengalami masalah.
Satelit Telkom-3 yang dibangun oleh ISS-Reshetnev berkapasitas setara dengan 42 transponder (setara 49 transponder @36MHz), terdiri dari 24 transponder @36MHz Standart C-band, 8 transponder @54 MHz Ext. C-band dan 4 transponder @36 MHz + 6 transponder @54 MHz Ku-Band.
Cakupan geografis Satelit Telkom 3 mencakup: Standart C-band (Indonesia dan ASEAN), Ext. C-band (Indonesia dan Malaysia) serta Ku-Band (Indonesia).
Kendati satelit Telkom-3 yang gagal mengorbit dan dikabarkan hilang, namun dipastikan tidak akan mengganggu operasional dan layanan Telkom Group secara keseluruhan.
Apalagi satelit seharga Rp 1,8 triliun ini telah diasuransikan secara penuh.
"Anomali ini tidak mengganggu operasional dan layanan Telkom, karena Telkom saat ini mengoperasikan dan menggunakan beberapa satelit," jelas Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Slamet Riyadi.
Saat ini, pihak ISS Reshetnev sedang melakukan investigasi lebih lanjut atas kejadian ini dan akan segera menyampaikan hasilnya kepada Telkom. Melalui koordinasi intensif dengan pihak ISS Reshetnev, Telkom berharap mendapatkan informasi rinci dalam waktu dekat.
Ingin melihat seperti apa video perjalanan roket yang membawa satelit Telkom-3, simak videonya berikut ini:
Sumber
Di YouTube muncul video yang menampilkan detik-detik peluncuran roket Proton-M menuju slot orbit yang kemudian gagal dalam tahapan Briz-M. Video yang di-upload oleh akun SpaceVideNet ini berdurasi 5 menit 54 detik.
Detik-detik awal ditampilkan roket yang lepas landas. Sampai Proton-M melepaskan roket pendorongnya hingga kedua kali tidak ada masalah apapun yang terjadi.
Bahkan video ini terus memperlihatkan bagaimana perjalanan roket dari Bumi hingga menghilang dari pandangan di kegelapan malam. Kendati terlihat aman-aman saja, baru beberapa jam kemudian diketahui bahwa roket ini mengalami masalah.
Satelit Telkom-3 yang dibangun oleh ISS-Reshetnev berkapasitas setara dengan 42 transponder (setara 49 transponder @36MHz), terdiri dari 24 transponder @36MHz Standart C-band, 8 transponder @54 MHz Ext. C-band dan 4 transponder @36 MHz + 6 transponder @54 MHz Ku-Band.
Cakupan geografis Satelit Telkom 3 mencakup: Standart C-band (Indonesia dan ASEAN), Ext. C-band (Indonesia dan Malaysia) serta Ku-Band (Indonesia).
Kendati satelit Telkom-3 yang gagal mengorbit dan dikabarkan hilang, namun dipastikan tidak akan mengganggu operasional dan layanan Telkom Group secara keseluruhan.
Apalagi satelit seharga Rp 1,8 triliun ini telah diasuransikan secara penuh.
"Anomali ini tidak mengganggu operasional dan layanan Telkom, karena Telkom saat ini mengoperasikan dan menggunakan beberapa satelit," jelas Head of Corporate Communication and Affair Telkom, Slamet Riyadi.
Saat ini, pihak ISS Reshetnev sedang melakukan investigasi lebih lanjut atas kejadian ini dan akan segera menyampaikan hasilnya kepada Telkom. Melalui koordinasi intensif dengan pihak ISS Reshetnev, Telkom berharap mendapatkan informasi rinci dalam waktu dekat.
Ingin melihat seperti apa video perjalanan roket yang membawa satelit Telkom-3, simak videonya berikut ini:
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam