Serangan Islamofobia yang terjadi belakangan membuat Muslim Kanada ketakutan. Mereka khawatir ada serangan susulan yang mengancam keselamatan dan keamanan umat Islam.
Bahkan pemimpin komunitas Muslim di negara tersebut telah memberi peringatan kepada umat Islam agar untuk sementara tidak mendatangi masjid. Itu dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Pemimpin komunitas Muslim prihatin dengan situasi yang terjadi," kata juru bicara Komunitas Muslim di Charlottetown, Zain Esseghaier
Pekan lalu, sebuah botol berisi bensin bertuliskan 'Kekalahan Jihad' ditemukan di tangga depan pintu Masjid Dar As-Salam. Beberapa waktu kemudian sebuah kepala babi ditemukan di tempat serupa.
Muslim Kanada, kata Esseghaier, merasa kecewa dan marah. Awalnya Muslim di negara tersebut mengira itu adalah lelucon. Namun lama-kelamaan hal tersebut memunculkan kekhawatiran.
Esseghaier mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir komunitas Muslim di Kanada sangat memimpikan sebuah tempat yang representatif guna melaksanakan kewajibannya sebagai Muslim. Namun setelah mimpi itu perlahan-lahan mulai terwujud, justru muncul serangkaian intimidasi yang membuat mereka sedih.
"Kami bingung, mengapa tempat ibadah diperlakukan demikian," katanya.
Sumber
Bahkan pemimpin komunitas Muslim di negara tersebut telah memberi peringatan kepada umat Islam agar untuk sementara tidak mendatangi masjid. Itu dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Pemimpin komunitas Muslim prihatin dengan situasi yang terjadi," kata juru bicara Komunitas Muslim di Charlottetown, Zain Esseghaier
Pekan lalu, sebuah botol berisi bensin bertuliskan 'Kekalahan Jihad' ditemukan di tangga depan pintu Masjid Dar As-Salam. Beberapa waktu kemudian sebuah kepala babi ditemukan di tempat serupa.
Muslim Kanada, kata Esseghaier, merasa kecewa dan marah. Awalnya Muslim di negara tersebut mengira itu adalah lelucon. Namun lama-kelamaan hal tersebut memunculkan kekhawatiran.
Esseghaier mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir komunitas Muslim di Kanada sangat memimpikan sebuah tempat yang representatif guna melaksanakan kewajibannya sebagai Muslim. Namun setelah mimpi itu perlahan-lahan mulai terwujud, justru muncul serangkaian intimidasi yang membuat mereka sedih.
"Kami bingung, mengapa tempat ibadah diperlakukan demikian," katanya.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam