Motorola memutuskan berhenti menjual ponsel di pasar Korea Selatan karena kurang laku. Mereka mengikuti jejak vendor asal Taiwan, HTC, yang telah melakukannya lebih dulu.
Vendor ponsel yang telah dimiliki Google ini menyatakan akan menutup sebagian besar operasionalnya. Namun mereka masih akan tetap melanjutkan penjuaan perangkat telekomunikasi.
"Ini adalah keputusan yang sulit namun penting. Kami sangat bangga dengan pekerjaan yang telah dilakukan tim kami di Korea," demikian pernyataan Motorola
Di Korsel, Motorola hanya mampu menjual 41 ribu unit ponsel pada sembilan bulan pertama tahun 2012. Bandingkan dengan Samsung yang merajai kandangnya dengan penjualan 10,2 juta unit.
Terlebih pemain kuat di Korsel tidak hanya Samsung. Ada juga vendor lokal lain yang berkibar seperti LG dan Pantech.
Sebelumnya, HTC juga memutuskan untuk menutup kantornya di Korea Selatan. HTC memiliki porsi kue sebesar dua persen di pangsa pasar smartphone Korea Selatan pada 2011, dan tersisa satu persen saja di kuartal pertama tahun ini.
Sumber
Vendor ponsel yang telah dimiliki Google ini menyatakan akan menutup sebagian besar operasionalnya. Namun mereka masih akan tetap melanjutkan penjuaan perangkat telekomunikasi.
"Ini adalah keputusan yang sulit namun penting. Kami sangat bangga dengan pekerjaan yang telah dilakukan tim kami di Korea," demikian pernyataan Motorola
Di Korsel, Motorola hanya mampu menjual 41 ribu unit ponsel pada sembilan bulan pertama tahun 2012. Bandingkan dengan Samsung yang merajai kandangnya dengan penjualan 10,2 juta unit.
Terlebih pemain kuat di Korsel tidak hanya Samsung. Ada juga vendor lokal lain yang berkibar seperti LG dan Pantech.
Sebelumnya, HTC juga memutuskan untuk menutup kantornya di Korea Selatan. HTC memiliki porsi kue sebesar dua persen di pangsa pasar smartphone Korea Selatan pada 2011, dan tersisa satu persen saja di kuartal pertama tahun ini.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam