Praktik desain multidisiplin asal Amerika Serikat, Rapt Studio, membagi hasil karya terbarunya berupa "Kampus Adobe" di Lehi, Utah, AS. Adobe, perusahaan yang memiliki andil besar dalam dunia desain, menginginkan sebuah bangunan untuk merefleksikan identitas mereka.
"Ini adalah proyek benchmark bagi kami. Kami merupakan sebuah agen perubahan yang menampilkan ciri khas Adobe dan memperbesarnya melalui desain tempat kerja," kata David Galullo, CEO dan Kepala Desain Rapt Studio.Dengan menyejajarkan ketertarikan pelanggan Adobe, karyawan, dan kepemimpinan, kami mampu menciptakan sebuah ruang dengan standar emas atas ruang kerja terintegrasi.-- David Galullo
"Kami membuat desain dari akar perusahaan. Akar tersebut berupa kreativitas dan inovasi untuk 'menyulut' tempat ini. Dengan menyejajarkan ketertarikan pelanggan Adobe, karyawan, dan kepemimpinan, kami mampu menciptakan sebuah ruang dengan standar emas atas ruang kerja terintegrasi," tambahnya.
Menurut dia, desain seharusnya menyelesaikan tantangan saat ini. Desain harus bisa menginspirasi performa dan menghubungkan orang-orang dan tempat dengan cara-cara yang penuh makna.
Untuk misi tersebut, Rapt Studio menggandeng seniman jalanan yang sudah dikenal dunia, El Mac, serta seniman tato Mike Giant. Keduanya mendapatkan tugas menciptakan mural warna-warni berukuran raksasa untuk menutupi beberapa dinding di dalam gedung.
Ruang-ruang kreatif
Gedung ini memang cocok digunakan sebagai "markas" Adobe. Pasalnya, ruang-ruang berukuran besar dan kreatif ini mampu merangsang daya imajinasi dan kreativitas para karyawannya.
Semua ruang terlihat saling terhubung. Para karyawannya dapat saling berinteraksi sembari menikmati sinar matahari. Dinding-dinding kaca bangunan kantor ini juga mampu memasukkan sinar matahari dalam jumlah besar ke dalam gedung.
Para karyawan tersebut juga dapat duduk-duduk ruangan besar yang menyediakan sofa, kursi, bahkan perapian. Selain itu, kantor ini juga memiliki sebuah kafe. Para pekerja dapat memastikan dirinya mendapatkan makanan sesuai keinginan mereka di kafe ini.
Kantor ini bahkan memiliki lapangan basket, pusat kebugaran, serta dinding khusus untuk panjat tebing. Tak hanya itu. Kantor Adobe juga memiliki ruangan bernama "The Bunker" yang berisi meja biliar dan tenis meja. Sepintas, kantor ini seakan memastikan para karyawannya agar tidak akan bosan bekerja di gedung seluas 24.154 meter persegi tersebut.
Menanggapi kreasi Rapt Studio, Senior Vice President dan General Manager Adobe Bradley Rencher, mengungkapkan, bahwa Rapt Design mampu menangkap "keajaiban Adobe" dengan membuat semangat berinovasi para karyawannya menjadi nyata dalam keseluruhan bangunan ini. Orang-orang di Rapt Studio dinilai mampu menyampaikan visi untuk menghubungkan merk Adobe dengan para karyawannya dan menghubungkan sampai ke para konsumen.
"Gedung luar biasa ini tidak hanya membantu kami menarik bakat-bakat terbaik, namun menginspirasi talenta tersebut untuk berkreasi di sini" ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam