Saat Jokowi Ingatkan Komitmen Koalisi Tanpa Syarat - Jendela Dunia
Headlines News :
Home » » Saat Jokowi Ingatkan Komitmen Koalisi Tanpa Syarat

Saat Jokowi Ingatkan Komitmen Koalisi Tanpa Syarat

Written By radde on 11 Agustus, 2014 | 19.53

Keinginan Jokowi agar menterinya kelak melepas jabatan parpol langsung menuai protes dari PKB. PKB menolak keinginan Jokowi tersebut, padahal memilih menteri adalah hak prerogatif presiden. Jokowi pun mengingatkan kesepakatan awal kerjasamanya.

"Dulu sudah saya sampaikan, syaratnya itu tanpa syarat. Sudah jelas toh?" kata Jokowi usai menghadiri perayaan HUT Veteran RI ke-65 di Balai Sarbini, Jakarta, Senin (11/8/2014).

Jokowi pun menuturkan sampai saat ini belum ada pembahasan nama-nama menteri. Adapun Tim Transisi yang dibentuknya tidaklah membahas nama-nama menteri.

"Kita belum bicara menteri dan susunan kabinet. Sudah jelas. Apalagi bicara orang, apalagi berbicara jatah," ingat Jokowi lagi.

Sebenarnya dari awal tak ada kontrak politik antara Jokowi dan partai koalisi pendukungnya. Hal ini diakui oleh Ketua DPP Hanura Yuddy Chrisnandi. Karena itulah Jokowi tak menyebut istilah koalisi, namun diganti dengan istilah kerjasama karena tidak ada kontrak politik bagi-bagi menteri.

"Kita mesti ikhlas Pak Jokowi memilih siapa dan akan memberlakukan syarat seperti apa kepada kader-kader yang mungkin akan diambil dari parpol mereka. Kita tidak bisa menuntut terlalu banyak karena kita sepakat koalisi tanpa syarat," kata Ketua DPP Hanura, Yuddy Chrisnandi.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pun sejak awal menyuarakan koalisi tanpa syarat. NasDem sebagai partai pertama yang mendukung Jokowi-JK menyatakan tak meminta jatah apapun. Hal ini yang membuat Jokowi sangat yakin koalisinya akan awet dan kuat karena tidak disusun berdasarkan pragmatisme politik

"Saya adalah orang yang sangat berbahagia sampai detik ini karena kemurnian antara partai tidak pernah bicara menterinya siapa dan cawapresnya siap," kata Jokowi saat mendeklarasikan koalisi pendukungnya di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung pada Rabu (14/5/2014) lalu.

"30 menit kemudian, salaman, cocok mas dan saya tanya apakah bapak akan menyampaikan meminta cawapres, mereka bilang tidak. Menteri? Tidak. Saya mendukung 100 persen apa yang disampaikan Jokowi," ucap Jokowi menirukan pembicaraannya dengan Surya Paloh.

Namun nyatanya kini PKB sudah tergoda menteri. PKB mengusulkan sejumlah nama menteri seperti Ketum Muhaimin Iskandar, Sekjen Imam Nahrawi, Waketum Rusdi Kirana, dan lainnya. PKB yang sempat menyebut ingin kursi Menteri Agama juga menentang keinginan Jokowi membebaskan kabinet dari pejabat teras parpol. Lalu apakah PKB benar-benar akan mendapatkan menteri dari Jokowi?
Sumber
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam

 
Contact Us : Disclaimer | Advertise With Us
Copyright © 2013 Jendela Dunia - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger