Jendela Dunia
Headlines News :

Latest Post

Penuhi Panggilan Bawaslu, Jokowi Bantah Curi Start Kampanye

Written By radde on 07 Juni, 2014 | 13.04


Calon presiden Joko Widodo akhirnya memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Pria yang akrab disapa Jokowi itu mengklarifikasi terkait tuduhan melakukan kampanye di luar jadwal.

"Tadi sudah kita berikan penjelasan ke Bawaslu mengenai dugaan kampanye. Saat itu kan pengambilan nomor, pas ambil nomor saya perlu mengenalkan nomor itu ke masyarakat. Hanya itu," kata Jokowi di kantor Bawaslu, jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (7/6/2014).

Jokowi mengaku baru hari ini bisa memberikan penjelasan kepada Bawaslu. Pada pemanggilan pertama, dia mengaku sudah memberikan jawaban tertulis. "Bahwa saat itu tidak ada (penyampaian) visi misi dan program, sudah dijelaskan pakai surat," kata dia.

Saat surat pemanggilan dari Bawaslu yang kedua tiba, Jokowi mengaku sedang di Papua. Bawaslu memangil Jokowi terkait pidatonya usai pengambilan nomor urut di kantor Komisi Pemilihan Umum, Ahad (1/6/2014) lalu. Dalam pidato singkatnya Jokowi mengajak untuk memilih nomor dua. Pidato ini dianggap sebagai kampanye di luar jadwal.
Sumber

Cerita Tetangga tentang Saurenjang Sang Pembunuh Mahasiswi Kebidanan


Ulah sadis Saurenjang Simanjuntak (21) yang membunuh mahasiswi kebidanan, Desi Sukiman (20) menjadi buah bibir warga Ciracas, Jakarta Timur. Di mata tetangga, Saurenjang dikenal sebagai pribadi yang suka bergaul.

"Panggilannya Renja. Anaknya biasa-biasa saja, dari kecil di sini. Dulu aktif di Karang Tarana," cerita Dama Kasmita (56), Ketua RT 6 RW 8, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (7/6/2014).

Cerita serupa juga disampaikan Mila, anak Dama maupun Ketua Karang Taruna RW 08, Fadila (24). Mereka mengatakan Renja juga aktif dalam kegiatan sosial.

Sekretaris RT, Suhartono (27), menambahkan Renja menaruh hormat kepada orang yang lebih tua. "Sebelum kejadian pulang kerja, main layangan bareng sama Renja. Saya suruh beli layangan mau, anaknya hormat sama yang lebih tau. Kalau lagi nongkrong bareng, dia disuruh-suruh juga mau.
Anaknya sopan, nurut, patuhlah. Setiap ada kegiatan juga, dia ikut," ungkap Suhartono.

Saurenjang ditangkap pada Jumat 6 Juni 2014. Ia mengaku menghabisi Desi karena panik tepergok mencuri HP. Saurenjang juga mengaku menaruh hati kepada Desi.
Sumber

Es Batu Mewah untuk Selebriti Seharga Rp 3,8 Juta, Seperti Apa?

Written By radde on 06 Juni, 2014 | 09.06

Menikmati sebuah kemewahan memang tidak pernah ada batasnya. Bukan sekadar memakai perhiasan mewah, tas dan aksesori merek ternama, baju rancangan desainer kelas dunia atau naik mobil seharga miliaran rupiah. Hal-hal kecil yang terkesan sepele pun bisa menawarkan kemewahan apabila dibuat dengan sungguh-sungguh dan oleh para profesional.

Seperti kemewahan yang ditawarkan Glace Luxury Ice Co. Perusahaan asal California, Amerika Serikat ini menciptakan produk es batuh 'mewah' yang bisa membuat minuman cocktail atau wine Anda menjadi terlihat cantik, elegan dan mahal.

Berbeda dari es batu kebanyakan, setiap butir es batu dibuat dan dibentuk secara handmade satu per satu. Bukan dicetak dalam wadah berbentuk balok atau didinginkan dengan mesin pembeku dalam jumlah massal.

Jika umumnya es batu terbuat dari air kran yang belum terjamin kemurnian serta kebersihan yang memengaruhi kualitas rasa minuman, produk dari The Glace Luxury Ice ini menggunakan air berkualitas tinggi. Seperti dikutip dari situs resminya Glaceice.net, setiap es batu dibekukan dalam wadah khusus yang bisa mencegah air terkontaminasi oleh bakteri maupun kotoran.

Perusahan mengklaim bahwa produk es batu buatannya lebih lama mencair ketimbang es batu lainnya. Es batu bisa bertahan 20-30 menit setelah ditaruh ke dalam minuman. Es batu ini juga diklaim lebih sehat karena air yang sudah mengalami proses pemurnian. Sehingga es batu mewah ini tidak akan mengeluarkan rasa dan bau yang bisa membuat rasa wine, liquor, champagne atau cocktail jadi berbeda.

Produk Glacec Luxury Ice tersedia dalam dua bentuk; Mariko Sphere yang berbentuk bundar dan G3 Cube, bentuk balok dengan sudut-sudut yang tajam. Berapa uang yang harus dikeluarkan untuk menikmati es batu mewah ini? Produk premium ini dijual seharga USD 325 atau sekitar Rp 3,8 juta untuk satu kantung berisi 50 es batu.

Cukup mahal? 'Tidak juga'. Es mewah ini kabarnya telah banyak diminta oleh para selebriti dan kalangan atas, sebagai 'aksesori' pelengkap minuman cocktail premiumnya. Es ini juga kerap digunakan dalam pesta-pesta kelas dunia sepert pre-party di LA Fashion Week juga Playboy Mansion, rumah bos majalah Playboy, Hugh Hefner.



Dalam 5 Bulan Setoran Pajak RI Capai Rp 376 Triliun

Sampai dengan 30 Mei 2014, pemerintah telah menerima setoran pajak sebesar Rp 376,4 triliun atau 33,9% dari target pada APBN yaitu Rp 1.110 triliun.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang dikutip detikFinance, Jumat (6/6/2014) capaian ini sedikit lebih baik dari periode yang sama tahun 2013.

Tercatat pada tahun lalu, penerimaan pajak mencapai Rp 334, 7 triliun atau sebesar 33,63% dari target pada APBN 2013 yang sebesar Rp 995,2 triliun. Berikut rinciannya.

1. PPh Non migas sebesar Rp 199,9 triliun (39,19%), meliputi:


PPh pasal 21: Rp 41,6 triliun
PPh pasal 22: Rp 2,4 triliun
PPh pasal 22 impor: Rp 19,5 triliun
PPh pasal 23: Rp 9,8 triliun
PPh pasal 25/29 OP: Rp 2,7 triliun
PPh pasal 25/29 badan: Rp 80,4 triliun
PPh pasal 26: Rp 12,1 triliun
PPh final: Rp 31,2 trriliun
PPh non migas lainnya: Rp 20,6 miliar

2. PPN dan PPnBM sebesar Rp 147,6 triliun (29,95%), meliputi:


PPN Dalam Negeri: Rp 80,9 triliun
PPN Impor: Rp 59,9 triliun
PPnBM Dalam Negeri: Rp 4,1 triliun
PPnBM Impor: Rp 2,5 triliun
PPN dan PPnBM lainnya: Rp 73 miliar

3. PBB sebesar Rp 900 miliar (3,54%)

4. Pajak lainnya sebesar Rp 2,01 triliun (36,65%)

5. PPh Migas sebesar Rp 25,8 triliun (34,01%)

Sumber

Kubu Prabowo-Hatta Geram Capresnya Dianggap Tak Bisa Bawa Perubahan

Kubu capres/cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa geram dengan pendapat yang menyebut pasangan ini dianggap tidak dapat membawa perubahan bila memimpin pemerintah. Pendapat ini dilontarkan Direktur Eksekutif Suegeng Sarjadi School of Government (SSSG) Fadjroel Rachman.

Wakil Ketua Bidang Strategi Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Romahurmuziy mengatakan penilaian 'status quo' yang disematkan ke Prabowo hanya pandangan subyektif. Padahal penilaian terhadap capres harus dilakukan obyektif.

"Kalau omongan pribadi jangan dilontarkan. Soal itu kan harus bicara yang pantas karena masyarakat membaca,” ujar politikus yang akrab disapa Romi ini saat dihubungi detikcom, Kamis (5/6/2014) malam.

Romi yang juga sekjen Partai Persatuan Pembangunan ini menambahkan, pendapat negatif terhadap capres harusnya tidak dilontarkan dalam forum publik. Namun dia meyakini citra pasangan yang diusung Gerindra, PAN, PKS, Golkar, PBB dan PPP ini tetap positif di mata pemilih.

"(Status quo) itu kan pendapat, subyektif. Enggak jelas juga. Ngapain dipercaya," ujarnya.

Sugeng Sarjadi School of Government (SSSG), Kamis kemarin merilis hasil survei terbaru terkait kefua pasangan capres serta cawapres. Namun, Direktur Eksekutif SSSG Fadjroel Rachman menyebut kalau sosok Jokowi dianggap sosok yang lebih menjanjikan terciptanya perubahan dalam pemerintahan kalau terpilih sebagai presiden. Adapun lawannya, capres
Prabowo Subianto dianggap hanya akan membawa pemerintahan dalam status quo.

"Kalau melihat pada aspek-aspek survei, hasil survei ini orang tampaknya masih melihat Jokowi adalah perubahan. Dan Pak Prabowo tampaknya masih di status quo," kata Direktur Eksekutif Suegeng Sarjadi School of Government (SSSG) Fadjroel Rachman kepada detikcom, di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2014).]
Sumber

Pemerintah Buka Lowongan 100.000 Pegawai, Untuk PNS 60.000

Written By radde on 05 Juni, 2014 | 07.42


Pemerintah membuka 100.000 lowongan untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai bulan ini. Namun, tidak semua lowongan akan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) melainkan, ada juga lowongan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Eko Prasodjo mengatakan, ketetapan tersebut mengacu pada Undang-Undang ASN yang baru saja disahkan pada Januari 2014 lalu.

"Jadi kalau dalam undang-undang ASN yang baru disebutkan, orang yang bekerja untuk negara akan terdiri dari PNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)," kata Eko kepada detikFinance, Senin lalu (2/6/2014).

Eko menjelaskan, PPPK adalah aparatur negara yang bekerja dengan masa kontrak tertentu sesuai kebutuhan lembaga tempatnya bekerja.

"PPPK minimal dikontrak setahun, dapat diperpanjang sesuai kebutuhan, bisa setahun, dua tahun, lima tahun, dan seterusnya," kata dia.

Mengutip aturan yang tertera dalam kitab Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, ada sejumlah perbedaan hak antara PNS dengan PPPK.

PNS memiliki hak-hak meliputi gaji, tunjangan dan fasilitas; cuti; jaminan pensiun dan Jaminan Hari Tua; perlindungan; dan pengembangan kompetensi

Sementara PPPK hanya memiliki hak-hak meliputi gaji tan Tunjangan; cuti; perlindungan; dan pengembangan kompetensi.

Eko mengatakan, untuk aparatur negara dengan status PPPK itu tidak dibatasi hanya di salah satu kementerian atau lembaga saja, melainkan semua pihak yang merasa membutuhkan dapat mengajukan ke pemerintah dalam hal ini kementerian PAN RB.

"Semua kementerian lembaga bisa mengajukan PPPK, jadi stelsel-nya adalah stelsel pasif. Dalam pengertian pasif itu dari pemerintah pusat. Jadi dari kementerian kami itu pasif, tapi dari pemerintah daerah atau kementerian lembaga itu yang aktif, mereka yang mengajukan berapa jumlah pegawai yang diperlukan," tambah dia.

Namun demikian, kata Eko, jumah aparatur negara yang berstatus PPPK akan diatur, sehingga dalam praktiknya kelak tidak akan mengganggu aktivitas pelayanan yang dilakukan oleh Kementerian Lembaga dan Pemerintah Daerah.

"Jadi, untuk 2014 ini jumlah formasi kita itu 100 ribu dibagi dua, yaitu 60 ribu untuk PNS dan 40 ribu untuk PPPTK yaitu pegawai yang dikontrak sesuai dengan perjanjian kerja yang sudah ditetapkan, tapi ini bukan pegawai honorer, karena kita tidak akan mengangkat pegawai honorer lagi," pungkas dia.

Sumber

Jokowi Hanya Sumbang Rp 3 Juta untuk Kampanye, Jusuf Kalla Rp 0


Capres Joko Widodo ikut menyumbangkan dananya untuk kampanye Pilpres yang berlangsung 4 Juni-5 Juli. Sumbangan dari Jokowi terbilang kecil hanya Rp 3 juta, dibanding penerimaan dana kampanye Jokowi-JK secara keseluruhan Rp 44,5 milar.

Berdasarkan daftar penerima sumbangan dana kampanye Jokowi-JK dari KPU, Kamis (5/6/2014), tercatat Jokowi menyumbangkan dana kampanye dalam bentuk uang sebesar Rp 3 juta. Sementara Jusuf Kalla masih Rp 0 alias belum tampak ikut menyumbang.

Sumbangan Jokowi sebesar Rp 3 juta itu, jauh lebih kecil angkanya dibandingkan uang yang dikeluarkan capres Prabowo Subianto untuk tim kampanyenya yang mencapai Rp 5 miliar. Meski secara keseluruhan justru dana kampanye Jokowi-JK yang besar, Rp 44,5 miliar dan Prabowo-Hatta hanya Rp 10 miliar.

Sumbangan lain yang masuk ke bendahara tim kampanye nasional Jokowi-JK ada yang berasal dari perusahaan, dan sisanya dari ribuan penyumbang yang mengirimkan sumbangan melalui 3 rekening atas nama Joko Widodo-Jusuf Kalla di Bank BRI, BCA dan Mandiri.

Sebelumnya, laporan penerimaan dana kampanye periode I untuk pasangan Jokowi-JK itu telah diserahkan ke KPU pada Selasa (3/6) lalu. Penting dicatat, daftar yang dilaporkan adalah penerimaan awal per tanggal 31 Mei-3 Juni.

KPU memperkenankan kedua pasangan capres menerima lagi sumbangan dana kampanye pada masa kampanye 4 Juni-5 Juli. Nantinya, paling lambat 14 hari sejak berakhirnya masa kampanye, mereka diminta melaporkan lagi penerimaan dan penggunaan dana kampanye ke KPU.
Sumber

Sains

More on this category »

Pemilu 2014

More on this category »
 
Contact Us : Disclaimer | Advertise With Us
Copyright © 2013 Jendela Dunia - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger