Banyaknya penumpang dan jadwal penerbangan padat menjadi indikator tingkat kesibukan sebuah bandara. Dari banyaknya bandara di dunia, predikat tersibuk jatuh kepada bandara di Atlanta.
Seorang pejabat Bandara Hartsfield-Jackson di Atlanta, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa jumlah penumpang yang melakukan perjalanan melalui bandara tersebut sepanjang 2012 meningkat hingga lebih dari 3,1 juta penumpang. Pencapaian tersebut menjadikannya tersibuk di dunia.
Pejabat setempat mengatakan, pada 2012 Bandara Hartsfield-Jackson melayani 95,5 juta penumpang. Jumlah tersebut lebih tinggi 3,35 persen daripada rekor sebelumnya pada 2011, dengan jumlah 92,4 juta penumpang.
“Hartsfield-Jackson tetap menjadi bandara tersibuk di dunia dalam hal jumlah penumpang maupun operasional,” kata Louis Miller, General Manager Penerbangan Umum Bandara Hartsfield-Jackson
Kenaikan jumlah penumpang ternyata tak sejalan dengan jumlah pengiriman kargo melalui bandara ini. Pada 2012, jumlahnya malah turun hingga 2,5 persen. Sebagai catatan, pada 2011, jumlah pengiriman kargo mencapai 663.162 ton sedangkan 2012 hanya 646.481 ton. Menurut pejabat bandara, penurunan jumlah pengiriman kargo disebabkan menurunnya daya beli konsumen secara global.
Sumber
Seorang pejabat Bandara Hartsfield-Jackson di Atlanta, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa jumlah penumpang yang melakukan perjalanan melalui bandara tersebut sepanjang 2012 meningkat hingga lebih dari 3,1 juta penumpang. Pencapaian tersebut menjadikannya tersibuk di dunia.
Pejabat setempat mengatakan, pada 2012 Bandara Hartsfield-Jackson melayani 95,5 juta penumpang. Jumlah tersebut lebih tinggi 3,35 persen daripada rekor sebelumnya pada 2011, dengan jumlah 92,4 juta penumpang.
“Hartsfield-Jackson tetap menjadi bandara tersibuk di dunia dalam hal jumlah penumpang maupun operasional,” kata Louis Miller, General Manager Penerbangan Umum Bandara Hartsfield-Jackson
Kenaikan jumlah penumpang ternyata tak sejalan dengan jumlah pengiriman kargo melalui bandara ini. Pada 2012, jumlahnya malah turun hingga 2,5 persen. Sebagai catatan, pada 2011, jumlah pengiriman kargo mencapai 663.162 ton sedangkan 2012 hanya 646.481 ton. Menurut pejabat bandara, penurunan jumlah pengiriman kargo disebabkan menurunnya daya beli konsumen secara global.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung !
Silakan berkomentar dengan kata kata yang baik dan jangan spam